Jenis Laporan Keuangan dan Pentingnya bagi Bisnis -->

Jenis Laporan Keuangan dan Pentingnya bagi Bisnis

Admin@saluraninformasi.com
18 Januari 2023

Penting bagi pemilik usaha kecil untuk memahami keempat jenis laporan keuangan ini dan informasi yang mereka berikan kepada investor atau kreditur yang tertarik untuk menyediakan dana bagi bisnis Anda.

Jenis Laporan Keuangan
Jenis Laporan Keuangan 

Ketika Anda memulai bisnis, ada berbagai hal yang perlu dipertimbangkan. Salah satunya adalah membuat laporan keuangan. Laporan ini memuat aktivitas keuangan yang telah ada selama periode tertentu dan dapat dijadikan sebagai tolak ukur dalam pengambilan keputusan.

Baik secara individual maupun bersama-sama, laporan keuangan ini memberikan banyak informasi kepada calon investor atau kreditur dan dapat berdampak serius pada kemampuan bisnis Anda untuk mendapatkan dana atau pembiayaan yang dibutuhkannya.

Berikut 4 Jenis Laporan Keuangan 

1. Neraca

Jenis laporan keuangan neraca ini juga dikenal sebagai laporan posisi keuangan, atau laporan kekayaan bersih, neraca adalah salah satu dari empat laporan keuangan penting yang dibutuhkan setiap bisnis.

Ini juga memberi pengguna pandangan tentang posisi keuangan bisnis pada titik waktu tertentu, dan analis laporan keuangan menggunakan informasi yang dikandungnya untuk menghitung beberapa rasio keuangan penting.

2. Laporan laba rugi

Laporan laba rugi adalah laporan keuangan penting lainnya untuk bisnis kecil Anda. Ini memberi pengguna gambaran tentang kinerja keuangan bisnis selama periode waktu tertentu.

Juga dikenal sebagai laporan pendapatan dan pengeluaran, atau laporan laba rugi (P&L), laporan laba rugi adalah laporan pendapatan yang menunjukkan pendapatan dan biaya operasional dan nonoperasional bisnis.

Seperti neraca, informasi yang terkandung dalam laporan laba rugi digunakan dalam analisis laporan keuangan untuk menghitung rasio keuangan yang memberikan wawasan lebih jauh kepada pengguna tentang kinerja keuangan bisnis.

3. Laporan arus kas

Laporan arus kas, juga dikenal sebagai laporan arus kas, atau laporan perubahan posisi keuangan, adalah laporan keuangan penting yang memberi pengguna pemahaman tentang seberapa baik bisnis mengelola arus kasnya.

Dengan menggunakan informasi dalam laporan arus kas, pengguna dapat melihat apakah suatu bisnis menghasilkan uang tunai yang cukup untuk memenuhi kewajiban hutang dan biaya operasionalnya.

Format laporan arus kas tipikal memberikan informasi tentang kas bisnis dari aktivitas operasi, kas dari aktivitas investasi, dan kas dari aktivitas pendanaan.

4. Laporan ekuitas pemilik

Laporan keuangan keempat yang dibutuhkan bisnis adalah laporan ekuitas pemilik, juga dikenal sebagai laporan perubahan ekuitas, atau laporan ekuitas pemegang saham.

Laba ditahan sering digunakan untuk menginvestasikan kembali di perusahaan, atau untuk melunasi kewajiban hutang bisnis. Ini memberi pengguna informasi mengenai kesehatan keuangan suatu bisnis, 

karena ini menunjukkan apakah bisnis tersebut mampu memenuhi kewajiban keuangan dan operasi yang sedang berlangsung tanpa mengharuskan pemiliknya untuk menyumbangkan lebih banyak modal.

Dengan menyiapkan setiap laporan keuangan ini, Anda tidak hanya dapat memberikan informasi penting kepada calon investor atau kreditur yang mereka butuhkan untuk menilai bisnis Anda, tetapi Anda juga akan dapat mengidentifikasi tren dalam kinerja bisnis Anda yang akan membantu Anda untuk memposisikan bisnis Anda untuk kesuksesan yang berkelanjutan.

Anda dapat bekerja dengan profesional akuntansi Anda atau melibatkan penyedia layanan online untuk membantu memastikan bahwa bisnis Anda mematuhi pelaporan dan kewajibannya sepanjang tahun.

Laporan keuangan adalah dokumen yang memuat informasi mengenai kondisi keuangan suatu usaha atau perusahaan pada periode tertentu. Dalam Jenis Laporan Keuangan ini terdapat beberapa informasi penting yang terdiri dari neraca, laba rugi, dan laporan perubahan ekuitas.